DBasia.news – Mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, mengungkapkan kisah gagalnya Jose Mourinho menjadi manajer The Reds. Saat itu, Liverpool punya dua pilihan sebagai manajer.
Jose Mourinho menjadi satu di antara kandidat manajer anyar Liverpool usai kepergian Gerard Houllier. The Spesial One yang berada pada masa awal karier dianggap sebagai satu di antara pelatih muda paling menjanjikan.
Namun, para pemain senior menolak ide tersebut. Pada akhirnya, Rafa Banitez yang juga merupakan kandidat manajer dipilih.
“Itu terjadi sebelum Rafa Banitez datang. Saya bisa membagikan satu kisah menarik tentang hal tersebut. Gerard Houllier telah dipecat dan klub telah mewawancarai Rafa Banitez,” kata Carragher seperti diwartakan Sky Sports.
“Para pemain senior pun telah diberi tahu situasinya. Kemudian, pihak klub menyebut nama Jose Mourinho. Saat itu, saya lebih mengenal Rafa Banitez yang besar di LaLiga. Sepertinya, itu yang akan menjadi pilihan pihak klub.”‘
Jose Mourinho pada akhirnya tetap menuju Premier League, namun bergabung dengan Chelsea. Manajer asal Portugal tersebut kemudian meraih titel Premier League.
“Saya punya firasast Jose Mourinho tidak cocok di Liverpool. Ada berbagai alasan termasuk caranya berperilaku. Saya selalu akan lebih memelih Banitez. Sebab, dia lebih tenang. Saya menilai Mourinho akan kesulitan ketika melatih Liverpool.” ungkap Carragher.
“Apakah dia ingin melatih Liverpool atau tidak, saya tak tahu. Kami hanya mendengar dia pernah mengidolakan Liverpool ketika masih kecil.”
Jose Mourinho menjelma menjadi satu di antara manajer paling sukses dalam sejarah sepak bola. Mourinho adalah satu di antara sedikit manajer yang bisa meraih gelar Liga Champions dan Liga Europa.