DBasia.news – Nasib Nahas harus dialami Sriwijaya FC. Tim Laskar Wong Kito terpuruk di kompetisi Liga 1 2018 hingga pekan ke-26. Sriwijaya FC saat ini menempati peringkat ke-14 Liga dengan 30 poin.
Kekalahan Sriwijaya dari PSMS Medan pekan lalu, membuat pendukung Laskar Wong Kito geram. Mengingat sang lawan merupakan tim yang saat ini berada di zona degradasi.
Publik pun terus meminta Gubernur Sumsel Herman Deru untuk membantu Sriwijaya FC agar terbebas dari zona degradasi. Sebagai langkah awal penyelamatan, Deru terlebih dahulu meminta masyarakat Sumsel untuk tidak membenci dan mencaci manajemen lama, karena mereka sudah bekerja maksimal.
“Kedua, saya sebagai gubernur Sumsel telah membentuk tim SAR untuk menyelamatkan Sriwijaya FC. Tugasnya, melakukan kajian secara komprehensif dalam upaya menyelamatkan Sriwijaya FC, agar informasi yang diperoleh berimbang,” jelasnya.
Sriwijaya FC
Dia menunjuk mantan Gubernur Sumsel Syahrial Oesman sebagai Ketua, Hendri Zainudin sebagai wakil, Musyrif Suwardi sebagai sekretaris, Johan Syafri (wakil sekretaris). Kemudian anggotanya Bariyadi, Ucok Hidayat, Elianuddin, Ardani, dan Septiana Zuraida.
Tak hanya itu, Deru juga membentuk tim prestasi. Tim ini bertugas mengangkat performa Laskar Wong Kito.
Untuk tim prestasi ini, ada tiga orang yakni Syahrial Oesman, Hendri Zainuddin, dan Ucok Hidayat. Tiga orang ini dianggap sudah berpengalaman di Sriwijaya FC.
“Kita juga bakal menunjuk konsultan independen untuk mengaudit kinerja dan anggaran dan mendorong dilakukannya Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) manajemen Sriwijaya FC. Semoga langkah langkah ini bisa selamatkan SFC,” ucapnya.