DBasia.news – Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer memuji gol yang diciptakan Paul Pogba ke gawang Fulham. Dia menyebut gelandang asal Prancis tersebut bermain gemilang dan membawa kemenangan untuk Setan Merah.
Manchester United sempat kecolongan di awal laga sehingga Fulham mampu mencetak gol pada menit kelima lewat Ademola Lookman. Namun hal itu tak membuat tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer panik.
Manchester United mampu bangkit dan menyamakan kedudukan pada menit ke-21 melalui aksi Edinson Cavani. Pogba akhirnya menjadi penentu kemenangan tim tamu setelah tembakan kerasnya dari luar kotak penalti pada menit ke-21 tak mampu dihentikan Alphonse Areola.
Gol tersebut cukup istimewa karena dicetak Pogba menggunakan kaki kiri. Seperti diketahui, pemain berkebangsaan Prancis itu bukanlah pemain kidal.
“Saya menendang bola dengan baik. Saya tidak membayangkan bisa seperti itu karena dilakukan dengan kaki kiri,tapi jika tidak mencoba, maka anda tidak mencetak gol,” kata Pogba kepada BT Sport.
“Itu adalah gol yang indah dan kemenangan yang indah. Namun itu bukan gol favorit saya, tetapi tetap indah.”
Menariknya, Pogba menjadikan gol tersebut sebagai momen penebusan dosa. Ia merasa bersalah setelah menyia-nyiakan peluang emas saat Manchester United bermain imbang tanpa gol kontra Liverpool di pertandingan sebelumnya.
Pogba memang sempat mendapat peluang emas pada laga kontra Liverpool saat mendapatkan bola di kotak penalti jelang babak kedua berakhir. Namun tembakan kerasnya justru mengarah ke badan Alisson.
“Saya benar-benar marah setelah pertandingan Liverpool karena gagal mencetak gol. Saya mungkin seharusnya bermain lebih baik tetapi hari ini bisa mencetak gol,” tambahnya.
“Yang terpenting adalah kemenangan hari ini. Kami melakukannya dengan cara yang sulit dan melakukannya dengan cara yang indah.”