DBasia.news – Mantan kiper Srwijaya FC, Ferry Rotinsulu selamat dari bencana gempa bumi yang disusul tsunami yang melanda wilayah Donggala dan Palu.
Ferry menceritakan, jika gempa dan tsunami yang terjadi membuat Palu lumpuh total
“Saat gempa terjadi saya lagi di kamar mandi. Saya langsung cari jalan keluar,” ungkapnya.
Ferry sempat terkurung di dalam rumah karena ruang-ruang hancur. Belum lagi listrik mati, sehingga sulit baginya mencari jalan keluar.
“Rumah retak, bagian dalam hancur semua. Tidak ada yang tersisa,” katanya.
Tak hanya rumah Ferry, keluarganya di Palu lebih parah. Rumah keluarganya hancur dan tidak bisa lagi ditinggali.
“Semuanya hancur karena gempa dan tsunami itu, seperti ini gempa dan tsunami. Sedih lihat Palu sekarang,” ujarnya.
Mantan kiper Timnas Indonesia ini menyebut, karena tidak ada jaringan telpon, ia tidak bisa menghubungi keluarganya di Palembang.
Baru hari ini, dia bisa melakukan komunikasi lewat sambungan telpon memberikan kabar kondisinya.
“Alhamdulilah kami selamat. Kalau ingat kejadian semalam tidak tahu lagi. Pasrah saja,” ucapnya.
Seperti diketahui, saat ini Ferry Rotinsulu tengah berada di kampung halamannya karena orang tuanya baru saja meninggal dunia. Kini, ia bersama keluarga lainnya berada di daerah pengungsian.