DBasia.news – Cedera Aymeric Laporte membuka celah di lini belakang Manchester City. Gary Neville, pengamat sepak bola Inggris, menilai Pep Guardiola harus segera menemukan solusinya.
Josep Guardiola pun harus beralih ke duet John Stones-Nicolas Otamendi di jantung pertahanan Man City hingga Laporte pulih. Akan tetapi, saat dua pemain itu dimainkan sejak menit awal nyatanya langsung berbuah kekalahan bagi Man City.
Man City takluk 2-3 dari Norwich City pada pertandingan yang berlangsung di Carrow Road, Sabtu 14 September 2019, malam WIB. Gol kemenangan Norwich bahkan tercipta karena blunder Otamendi yang membiarkan bola direbut Emiliano Buendia untuk selanjutnya dioper kepada Pukki yang menundukkan Ederson Moraes pada menit 50.
Menilik pada pertandingan itu maka Guardiola dinilai Neville membutuhkan rencana baru untuk mengatasi permasalah di lini pertahanan tim asuhannya. Neville melihat kemungkinan Guardiola menggunakan formasi 3-5-2 dengan memainkan Joao Cancelo sebagai wing back kanan sedangkan Oleksandr Zinchenko berada di sisi kiri. Sementara itu, Kyle Walker bisa dijadikan bek tengah ketiga bersama Stones dengan Otamendi.
“Dia (Guardiola) selalu mengejutkan. Dia selalu melakukan apa yang tidak terduga. Josep Guardiola tidak akan menerima hasil ini (kalah dari Norwich), ia selalu mencoba untuk datang dengan sistem baru. Saya dapat melihat bahwa Guardiola tidak hanya akan duduk diam selama tiga bulan ke depan. Sudah ada di benaknya, dia akan berpikir bahwa dia membutuhkan rencana B di sini yang dapat memberi mereka dominasi bola dan stabilitas pertahanan,” ujar Neville, seperti yang dikutip dari Mirror.
“Dia tidak akan melakukan itu (bertahan dengan lima bek) karena Pep Guardiola tidak akan pernah melakukan apa yang diharapkan, tetapi dia telah memainkan lima bek sebelumnya. Saya kenal Joao Cancelo dengan cukup baik, saya memilikinya di Valencia. Ia bisa bermain sebagai bek sayap kanan dengan sempurna dan Oleksandr Zinchenko cocok juga untuk bek sayap kiri,” sambung Neville.
“Walker telah bermain di tiga bek belakang untuk Inggris dan Otamendi memiliki dua orang untuk bergantung. Itu adalah opsi yang potensial, tetapi saat ini saya pikir dia sedang memikirkan rencana B,” tukasnya.