DBasia.news – Manchester United belum menunjuk manajer tetap usai memecat Jose Mourinho Desember lalu, meski saat ini klub telah menunjuk Ole Gunnar Solskjaer, sebab Solskjaer hanya dikontrak hingga akhir musim.
Kinerja pria asal Norwegia itu pun patut diberikan apresiasi, dia sukses memberikan lima kemenangan beruntun di seluruh kompetisi. Sayang, potensi Solskjaer untuk menjadi manajer tetap nampaknya sulit untuk diwujudkan, pasalnya dia juga sudah dipastikan akan langsung kembali ke klub lamanya, FC Molde.
Tak hanya itu, pihak klub juga dikabarkan sama sekali tak memiliki rencana untuk menjadikan Solskjaer sebagai manajer tetap. Kini seperti dilansir Daily Mail, United malah dikabarkan sudah mulai mempertimbangkan untuk merekrut Gareth Southgate yang tengah menjalankan tugas sebagai manajer timnas Inggris sebagai sosok yang akan menukangi Paul Pogba dkk mulai musim 2019/20 mendatang.
Langkah ini disinyalir diambil The Red Devils karena mereka melihat kinerja Southgate bersama The Three Lions. Terakhir, pria berusia 48 tahun tersebut juga sukses mengantarkan Marcus Rashford dan kawan-kawan melaju ke semifinal Piala Dunia 2018.
Sayang, peluang untuk segera memboyong Southgate ke Old Trafford nampaknya takkan berjalan dengan mudah, pasalnya pria kelahiran Watford itu baru saja menandatangani kontrak baru hingga tahun 2022.
Melatih di level klub sepertinya juga bukanlah pengalaman baru bagi sang manajer, sebelum dipercaya menukangi Inggris, dia sempat menjadi manajer Middlesbrough pada tahun 2006 hingga 2009.
Gareth Southgate bukanlah satu-satunya sosok manajer yang masuk sebagai kandidat manajer klub yang bermarkas di Old Trafford itu. Sebelumnya, beberapa nama juga sudah masuk dalam incaran, yakni Zinedine Zidane, Mauricio Pochettino, hingga manajer Red Bull Salzburg, Marco Rose.
-
Man United, Banyak Pengeluaran Namun Minim Gelar
-
Duo Liverpool Bersaing Untuk Sepatu Emas Premier League 2021/22
-
Ralf Rangnick Ungkap Cara untuk Menangani Ronaldo di Man United
-
Southgate Puji Penampilan Foden dan Sancho di Laga Kontra Andorra
-
Messi Tidak Sebut PSG Sebagai Tim Unggulan di Liga Champions