Gagal Naturalisasi, Persib Pakai Fabiano Beltrame Musim Depan

DBasia.news –  Fabiano da Rosa Beltrame dipastikan ‘menganggur’ di musim ini, karena proses naturalisasi yang tak kunjung rampung menjadi alasan utamanya.

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengaku kecewa dengan keputusan tersebut. Padahal awalnya, bek kelahiran Brasil ini masuk dalam skema timnya dalam mengarungi Liga 1 2019.

Namun beberapa upaya dilakukan dari sebelum Liga dimulai hingga akhir putaran pertama selesai, proses naturalisasi Fabiano tak kunjung rampung.

Fabiano tetap tidak bisa menjadi bagian dari Persib karena statusnya masih sebagai pemain asing. Sementara slot pemain asing di Persib sudah terpenuhi.

“Di sepak bola, pemain seperti Fabiano yang mempunyai kualitas dan kepribadian yang bagus, tentu dia ingin bermain. Tapi tidak mudah untuk setiap hari terus menunggu dan akhirnya dia tak bisa bermain,” ujar Robert di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (17/9).

Robert mengaku sangat menyayangkan Fabiano tak bisa membela Persib. Tak hanya kerugian bagi manajemen, tapi juga kerugian berdampak bagi tim.

“Jadi bagi Persib, batalnya Fabiano bergabung menjadi kehilangan besar, karena saya sudah menyiapkan kombinasi yang tangguh di barisan pertahanan dengan pengalamannya, tapi kami tidak bisa memainkan itu,” katanya.

Meski demikian, pelatih asal Belanda ini telah bersepakat dengan Fabiano untuk tetap bersama Persib Bandung meski tak bisa terlibat di Liga 1 2019.

“Dia masih akan tinggal di Bandung dan menunggu naturalisasinya selesai. Setelah itu dia akan membuat keputusan dan akan kembali ke Brasil untuk melakukan persiapan sebelum kembali bermain musim depan,” tuturnya.

Robert memastikan akan membuka pintu selebar-lebarnya bagi Fabiano untuk bisa kembali ke Persib pada musim depan. Sebab pemilik nomor punggung 15 itu memiliki kualitas.

“Saya akan memberikan dia tempat meski usianya sudah 38 tahun, tapi dengan kategori pemain Indonesia. Jika dia datang dengan status pemain asing, maka saya tidak akan memberikannya tempat. Karena kami ingin membentuk tim untuk masa depan. Tapi tentu saya sangat kecewa terhadap situasi Fabiano,” ucap Robert.