DBasia.news – Juventus gagal meraih gelar juara Coppa Italia saat di kalahkan oleh Napoli dengan skor 2-4 lewat drama adu penalti, Kamis (18/06). Kegagalan Juventus tersebut membuat sang bintang, Cristiano Ronaldo dianggap pemain paling egois.
Napoli dinobatkan sebagai pemenang meski Juventus belum menurunkan penendang kelima mereka di adu penalti. Penendang yang tidak lain adalah Cristiano Ronaldo.
Menjadi pertanyaan, mengapa Ronaldo ditempatkan sebagai penendang kelima. Meski memang tidak salah dan wajar karena penendang kelima acap krusial.
Akan tetapi tidak sedikit yang beranggapan kemampuan dan ketenangan Ronaldo sangat diperlukan dan sebaiknya sang bintang harus yang maju pertama.
Kebintangan Ronaldo dinilai akan menjadi pembuka yang bisa menurunkan mental lawan sekaligus memotivasi rekan-rekannya. Bukan rahasia lagi, penendang pertama dalam adu penalti memiliki beban tinggi.
Terbukti, penendang pertama dan kedua Juventus gagal. Mereka adalah Paulo Dybala dan Danilo. Sementara, semua penendang Napoli sukses menceploskan bola ke gawang.
Usai laga otomatis Ronaldo dihujani kritik. Banyak komentar di dunia maya yang menyebut Ronaldo egois karena mementingkan diri sendiri. Pasalnya disinyalir Ronaldo memang sengaja menanti jadi penendang terakhir.
Dengan demikian, dialah yang akan dianggap sebagai pahlawan. Ronaldo pun kembali disebut sebagai pemain egois. Keinginannya untuk jadi pahlawan malah mengorbankan peluang emas tim.
Kejadian seperti di final Coppa Italia bukan sekali ini terjadi. Ronaldo juga tidak sempat menendang penalti karena memilih menjadi eksekutor terakhir saat membela bersama Portugal melawan Spanyol di Piala Eropa 2012 dan lawan Cile di Piala Konfederasi 2017.