DBasia.news – The Blues, Chelsea, masih adem ayem dalam bursa transfer musim dingin. Chelsea dikabarkan tertarik untuk mendatangkan penyerang Paris Saint Germain, Edinson Cavani ke Stamford Bridge. Edinson Cavani sendiri kontraknya akan berakhir di akhir musim ini.
Chelsea mencari striker yang dapat melapis dan mengurangi tanggung jawab yang menjadi beban penyerang muda, Tammy Abraham, serta pesaing bagi Michy Batshuayi. Chelsea akan memberi ruang bagi striker baru itu karena Olivier Giroud akan dijual Januari ini.
Inter Milan menjadi konsumen setia pemain-pemain Chelsea karena mereka menginginkan Giroud dan Victor Moses, pemain Chelsea yang telah kembali dari masa pinjamannya di Fenerbahce. Lampard membenarkan adanya proses negosiasi dengan Nerazzurri.
“Dengan Oli (Giroud) tak banyak yang bisa dikatakan. Soal Moses, dia tengah kembali (ke Chelsea) dengan pandangan di akan pergi ke klub lain. Pembicaraaan tengah berlangsung (antara Chelsea dan Inter Milan),” terang Lampard.
Ketika ditanya soal rumor kedatangan Cavani, legenda Chelsea itu hanya bisa meresponsnya dengan pujian bahwa bomber asal Uruguay penyerang yang berpengalaman dan berkualitas. Lampard tak tahu apakah klub bisa mendatangkannya atau tidak.
“Dia (Cavani) pemain hebat. Namun saya tak yakin, situasinya sulit. Dia punya pengalaman, tapi banyak pemain juga berpengalaman,” kata Frank Lampard soal isu kedatangan Edinson Cavani, dikutip dari Goal.
Peminat Edinson Cavani bukan hanya Chelsea melainkan juga Manchester United dan Atletico Madrid. Leonardo, Direktur Olahraga PSG, membenarkan adanya proposal penawaran dari Atletico Madrid.
“Kami selalu mengatakan hal yang sama untuk Cavani. Kami harap dia akan bertahan di klub. Hari ini, ia meminta pergi (mengajukan permintaan transfer). Kami mempelajari situasinya,” tutur Leonardo beberapa waktu lalu.
“Kami memiliki proposal dari Atletico Madrid. Kami tidak memiliki proposal yang senilai harga pemain. Tapi saya tidak yakin Cavani akan di sini pada Februari.”
“Hari ini, tidak ada yang bisa dikatakan (Cavani akan pergi). Tetapi, dia membuat proposal untuk pergi, Kami tidak pernah berpikir menjual dia sebelumnya.”
“Kami harus melihat bagaimana kondisinya dalam beberapa hari ke depan, tapi kami kami mendengarkan Cavani karena kami menghormatinya. Sekarang sedikit lebih jelas, dengan dia di akhir kontraknya,” pungkas Leonardo.