Flamengo Jaga Vinicius Souza dari Buruan Manchester City

DBasia.news – Manchester City urung mendapatkan Vinicius Souza dari Flamengo, sebab sang pemain dipertahankan oleh klub.

Sebelumnya, Manchester City seperti diketahui mendapatkan hukuman dari UEFA lantaran ketahuan melanggar finansial fair play dengan tidak boleh tampil di pentas Eropa selama dua musim.

Akan tetapi di tengah mereka sedang menempuh jalur banding. The Citizens diam-diam terus berusaha untuk mendatangkan pemain baru. Di mana salah satunya Vinicius Souza yang kini bermain untuk Flamengo.

Menurut laporan Hora, City Football Group, perusahaan induk yang dimiliki Abu Dhabi di balik kekayaan Manchester City yang besar, memanfaatkan hubungan baik mereka dengan bintang Brasil U-20 itu dengan mengajukan tawaran kepada pemain muda bertalenta tersebut.

Laporan itu menyebutkan, kalau salah satu raksasa Liga Inggris itu telah mengajukan penawaran sebesar 3,5 juta pounds atau sekitar 62 miliar. Tapi sayangnya untuk mendatangkan sang pemain tidak bisa terwujud. Pasalnya, Jorge Jesus selaku pelatih Flamengo telah menolak tawaran dari Manchester City tersebut.

Sekedar informasi, Vinicius Souza telah berada di Flamengo sejak usia 13 tahun dan ia pun berhasil menembus ke skuad utama dengan bermain reguler. Lewat penampilannya, sang pemain berhasil membawa klubnya menjadi juara di Serie A Brasil musim lalu.

Jorge Jesus yang sebelumnya pernah melatih Benfica itu, meyakini jika sang pemain sebagai prospek bagian penting untuk membantu klubnya mempertahankan gelar juara liga domestik. Sang pelatih, menggambarkan jika ia mempunyai fisik, visi bermain dan kemampuan individu yang luar biasa, yang mana dianggap permainannya mirip dengan Nemanja Matic yang kini bermain untuk Mancheter United.

Sedangkan sang pemain, tercatat juga sudah berhasil memenangkan gelar juara bergengsi seperti Copa Libertadores, Supercopa do Brasil dan Recopa Sudamericana sejak Vinicius Souza bergabung dengan skuad utama Flamengo.

Tentu saja dengan kegagalan Manchester City mendaratkannya. Maka, membuat mereka harus kembali bekerja keras mencari penggantinya yang sesuai dengan keinginan Pep Guardiola.