Fakta Menarik Usai Timnas U-23 Tersingkir dari Asian Games 2018

Timnas Indonesia U-23

DBasia.news – Pupus sudah harapan Timnas Indonesia U-23 memenuhi target masuk empat besar Asian Games 2018. Timnas U-23 harus tersingkir di babak 16 besar cabang olahraga sepak bola putra Asian Games 2018.

Timnas U-23 takluk dari Uni Emirat Arab (UEA) melalui adu tendangan penalti dengan skor 3-4 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (24/8) malam WIB. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 2-2 hingga 120 menit.

Dua gol Timnas U-23 dilesakkan oleh Beto Goncalves (51′) dan Stefano Lilipaly (90+3). Sedangkan dua gol UEA dicetak Zayed Alameri melalui titik putih pada menit ke-20 dan ke-66.

Laga seru tadi sore juga melahirkan sejumlah fakta menarik. Apa saja itu? Berikut fakta menarik usai Timnas Indonesia U-23 tersingkir di babak 16 besar Asian Games 2018:

 

Timnas Indonesia U-23 


  1. Timnas Indonesia U-23 mengulangi kegagalan Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. Saat itu, Timnas U-23 juga tersingkir dari babak 16 besar.
  2. Selama ajang Asian Games 2018, Timnas Indonesia U-23 gagal meraih kemenangan dari negara-negara Asia Barat atau kawasan Timur Tengah. Terakhir, Timnas U-23 kalah 1-2 dari Palestina U-23 pada babak penyisihan Grup A.
  3. Selama berpartisipasi di Asian Games, Timnas Indonesia U-23 selalu kalah dari negara-negara Asia Barat atau kawasan Timur Tengah. Pada Asian Games 2006, Timnas U-23 kalah dari Irak (0-6) dan Suriah (1-4). Asian Games 2018, takluk dari Palestina (1-2) dan adu penalti dari UEA.
  4. Gol Stefano Lilipaly ke gawang UEA merupakan torehan keempatnya sepanjang Asian Games 2018.
  5. Gol Beto Goncalves ke gawang UEA merupakan torehan keempatnya sepanjang Asian Games 2018.
  6. Beto Goncalves dan Stefano Lilipaly menjadi top skorer Timnas Indonesia U-23 selama Asian Games 2018.