DBasia.news – Enzo Fernandez justru melakukan hal yang kurang terpuji untuk bisa hengkang dari Benfica. Ia berulah agar raksasa Spanyol tersebut menjualnya.
Fernandez kini menjadi buruan banyak klub usai tampil impresif di Piala Dunia 2022. Selain membawa Argentina juara, ia juga dinobatkan sebagai pemain muda terbaik.
Chelsea menjadi klub yang paling bernafsu membajak Fernandez. Kedua pihak bahkan disebut sudah menjalin kesepakatan pribadi.
Namun transfer Fernandez tak kunjung rampung karena Benfica menolak menjualnya ke Chelsea. Proses negosiasi terbentur dengan perbedaan harga kedua klub.
Melihat kepindahannya dipersulit, Fernandez tak tinggal diam. Ia mulai membuat masalah dan memaksa petinggi Benfica menjatuhkan hukuman.
Fernandez tidak dilibatkan saat Benfica menjamu Portimonense dalam lanjutan Liga Portugal, Sabtu (7/1) dini hari WIB. Namanya tidak ada dalam daftar susunan pemain utama dan cadangan.
Itu merupakan bentuk hukuman akibat sikap tak profesional Fernandez. Pemain berusia 21 tahun itu ternyata sempat menolak tampil saat Benfica menantang Braga pada malam pergantian tahun meski akhirnya tetap diturunkan dan berujung kekalahan.
Usai pertandingan tersebut, Fernandez memilih pulang ke Argentina. Hal itu membuatnya absen dalam program latihan Benfica menuju laga kontra Portimonense.
Tanpa Fernandez, Benfica mampu meraih kemenangan tipis 1-0 kontra Portimonense. Namun tingkah mantan pemain River Plate itu mulai membuat kesal sang pelatih, Roger Schmidt.
“Dia adalah pemain kami dan kami mengandalkannya. Kami membutuhkan dia untuk menjadi juara,” kata Schmidt usai laga.
“Namun apa yang dia lakukan tidak benar. Itu sebabnya dia tidak masuk tim hari ini.”
Apa yang dilakukan Fernandez sebenarnya bukan hal baru. Banyak bintang yang memilih mencari masalah agar dijual oleh klubnya.
Menarik melihat langkah apa yang akan diambil Benfica untuk Fernandez. Kejelasan saga transfer ini tampak akan terjawab dalam waktu dekat.
