Edin Dzeko Punya Banyak Opsi untuk Hengkang dari AS Roma

DBasia.news – Jelang penutupan bursa transfer masa depan penyerang AS Roma, Edin Dzeko belum juga menemui kejelasan. Padahal, ada berbagai macam jalur yang bisa menjadi jalan keluar sang striker.

Isu kepergian Edin Dzeko mulai berembus usai sang striker bermasalah dengan pelatih AS Roma, Paulo Fonseca. Dzeko kerap mengkritik taktik dan kepemimpinan sang pelatih.

Pada akhir musim lalu, Dzeko mengeluarkan kritik terbuka kepada Fonseca. Dzeko geram karena Roma disisihkan Sevilla pada ajang Liga Europa.

Bola panas semakin membesar pada musim ini. Keduanya kembali terlibat konfil setelah Roma didepak Spezia pada ajang Coppa Italia.

Fonseca mencoba mendinginkan situasi. Namun, bara api jelas masih terasa.

“Saya tidak menuntut permintaan maaf darinya. Bagi saya, prinsip moral lebih penting dan Roma menunjukkan tidak bergantung kepadanya,” terang Fonseca.

Fonseca pun mulai menyingkirkan Dzeko dari skuad. Teranyar, Dzeko tidak dipanggil ketika Roma mengalahkan Verona.

Agen Dzeko pun mulai bergerak menawarkan sang klien. Bertahan di Roma berisiko membuat Dzeko diisolasi hingga akhir musim.

Satu di antara kemungkinan terbesar adalah menukar Dzeko dengan penyerang Inter Milan, Alexis Sanchez. Kedua klub sudah bernegosiasi beberapa hari terakhir.

Namun, masalahnya adalah gaji kotor Dzeko yang lebih besar 3 juta euro dari Sanchez. Inter yang sedang kesulitan keuangan ogah membayar selisih dan meminta Roma menanggungnya.

Masalah tersebut menjadi penghambat. Padahal, kedua pemain telah setuju berganti klub.

Menurut Calciomercato, kedua klub akan kembali bertemu jelang penutupan bursa transfer untuk melihat apakah transfer bisa dirampungkan. Namun, satu hal yang perlu diutamakan adalah ketersediaan kedua klub mengalah.

Jika gagal, Dzeko diprediksi akan tetap bertahan di Roma hingga akhir musim. Tentunya, Friedkins sebagai pemilik Roma akan mencoba mengintegrasikan kembali mantan pemain Manchester City itu ke dalam tim.

Namun, sulit melihat Dzeko kembali rukun dengan Fonseca. Apalagi, sang pelatih sudah menemukan formula tanpa Dzeko. Dengan begitu, memang masa depan Dzeko masih neko-neko.