Dybala Antara La Liga atau Premier League

Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo

DBasia.news – Paulo Dybala semakin kesulitan menembus skuat utama Juventus pada musim ini. Tak pelak, masa depan sang pemain di Turin menjadi tanda tanya.

Pemain tim nasional Argentina tersebut tampil sebagai starter pada pertandingan pertama Juventus melawan Chievo. Namun, pada dua laga berikutnya, Dybala hanya tampil 10 menit.

Satu di antara penyebabnya adalah perubahan formasi yang dilakukan Massimiliano Allegri. Pelatih asal Italia tersebut mengganti formasi 4-2-3-1 menjadi 4-3-3.

Formasi 4-3-3 membuat peluang Dybala bermain menjadi mengecil. Sebab, Allegri lebih memilih memainkan trio lini serang yakni Cristiano Ronaldo, Mario Mandzukic dan Fernando Bernadeschi.

Situasi tersebut membuat Maurizio Zamparini yang merupakan pemilik mantan klub Dybala, Palermo, naik pitam. Dia memprediksi jalinan cerita Paulo Dyabala dengan Juventus akan segera mencapai akhir. Apalagi, Manchester United, Real Madrid serta Barcelona dikabarkan antre mendapatkan tanda tangan Dybala.

“Setiap kali dia menjadi pemain cadangan, itu membuat saya menangis. Dia di bangku cadangan karena Allegri. Allegri harus datang ke Palermo dan memenangi Scudetto,” ungkap Zamparini kepada RMC Sport.

“Dua tahun lalu, saya mengirim pesan kepada Dybala untuk hengkang ke Spanyol, bukan Italia. Dia akan hengkang karena Juventus ingin mendapatkan 120 juta euro. Pada Januari saya pikir dia akan hijrah ke Spanyol. Dybala memiliki tawaran dari Spanyol dan Inggris,” tegasnya.

“Juventus memiliki banyak pemain juara dan itu menjadi alasan untuk menangis melihat pesepak bola fenomenal seperti Dyabala tidak bermain.”

Paulo Dybala telah mendulang 68 gol dalam 142 pertandingan. Selain itu, sang pemain juga membawa La Vecchia Signora merengkuh titel Serie A tiga kali berturut-turut. Adapun enam gol sudah ia kreasikan pada ajang Liga Champions.