DBasia.news – Pemuncak klasemen sementara Liga 1 2018, PSM Makassar, kalah dengan skor telak 0-3 dari Persebaya Surabaya di lanjutan pekan 30 Liga 1 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (11/10) malam.
Kendati menang dengan skor meyakinkan, bukan berarti Bajul Ijo menang mudah. Justru Persebaya sempat kesulitan di awal-awal babak pertama.
Apalagi, Juku Eja menerapkan strategi parkir bus. Ya, tak kurang lima pemain menumpuk di belakang dan membuat Persebaya kesusahan untuk menembus lini pertahanan PSM Makassar.
“Jalannya pertandingan babak pertama kami sedikit kesulitan ketika semua ikut bertahan. Lima pemain di belakang. Tapi beruntung kami bisa mencetak satu gol.”
“Dengan begitu mereka tidak berani menyerang keluar. Membuat kami lebih leluasa,” ungkap pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman.
Djadjang Nurdjaman
Dengan hasil tersebut, pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut tak lupa mengapresiasi daya juang para pemainnya. Apalagi PSM Makassar bukanlah tim sembarangan. Selain merupakan kandidat juara Liga 1 musim ini, PSM Makassar juga dihuni oleh pemain-pemain berkualitas.
“Yang pasti saya apresiasi pemain, begitu produktif. Spesialnya lagi menang telaknya dari tim papan atas karena berkat motivasi pemain.”
“Dan kalau saya melihatnya kami kalah kualitas dan pemain kami muda-muda. Tapi sebetulnya kalau mau tampil maksimal dengan daya juang yang tinggi saya pikir masih bisa diatasi,” imbuhnya.