DBasia.news – Penjaga gawang Timnas Spanyol, Kepa Arrizabalaga, mengakui Spanyol sempat kesulitan melawan Romania karena masih dirundung duka atas meninggalnya putri Luis Enrique, Xana.
Timnas Spanyol menjalani laga tanpa Luis Enrique yang mengundurkan diri. Enrique mundur dari jabatan pelatih karena penyakit yang menimpa putrinya, Xana.
Beberapa waktu lalu, kabar duka terdengar dari Keluarga Luis Enrique. Xana berpulang setelah menderita penyakit kanker tulang selama lima bulan.
Rupanya, kabar duka tersebut sedikit banyak memengaruhi performa timnas Spanyol. La Furia Roja sempat kesulitan saat menyambangi markas Romania pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Eropa 2020.
Kepa Arrizabalaga mengakui, tragedi yang menimpa Keluarga Luis Enrique tidak mudah untuk seluruh penggawa timnas Spanyol. Kepa meminta pendukung La Furia Roja memberikan semangat untuk Enrique.
“Seluruh penggawa timnas Spanyol mengirimkan pelukan untuk Luis Enrique dalam masa sulit ini. Pekan ini cukup sulit untuk semua orang,” ujar Kepa Arrizabalaga.
“Anda harus terus menatap masa depan. Memang tidak mudah untuk dilakukan. Akan tetapi, terkadang kehidupan memberikan Anda ujain seperti ini.”
“Timnas Spanyol ingin melanjutkan kemenangan saat menghadapi Kepulauan Faroe. Kami memanggil seluruh fans di Gijon untuk menghormati Luis Enrique,” imbuh kiper Chelsea itu.
Sebelum pertandingan melawan Romania, terdapat mengheningkan cipta selama satu menit. Hal itu dilakukan oleh timnas Spanyol untuk mengenang kepergian Xana.