DBasia.news – Bek Lazio, Luiz Felipe, tidak dapat menghapus air mata kesedihan usai mendapatkan kartu merah pada pertandingan melawan Inter Milan. Luiz Felipe tak terima karena apa yang dilakukannya pada Joaquin Correa hanya bercanda.
Ketegangan memuncak di Stadio Olimpico usai Lazio berbalik unggul 2-1 melalui gol Felipe Anderson. Para pemain Inter Milan tidak terima karena gol tersebut tercipta saat Federico Dimarco terkapar di dalam lapangan. Para pemain Lazio memilih melanjutkan laga daripada membuang bola untuk membiarkan tim medis melakukan perawatan.
Situasi kembali memanas usai peluit panjang dibunyikan. Luiz Felipe terlihat melompat ke bahu Joaquin Correa dari belakang untuk merayakan kemenangan.
Keduanya dikenal sangat dekat sebagai rekan satu tim di Lazio hingga beberapa bulan lalu. Namun, Correa yang tidak menyadari siapa yang berada di punggungnya bereaksi marah.
Wasit yang melihat hal itu langsung memberikan kartu merah kepada Luiz Felipe. Kemudian, sang bek terlihat menangis ketika memberikan penjelasan kepada wasit jika yang dilakukannya hanya bercanda.
Akibat kartu merah itu, Maurizio Sarri harus memutar otak pada laga berikutnya. Sebab, Lazio sudah kehilangan Francesco Acerbi yang mendapatkan sanksi larangan tampil akibat menghina wasit.
“Luis Felipe mengatakan kepada saya jika wasit mengirimnya keluar. Namun, dia hanya menyapa Correa, mengingat mereka adalah teman baik dalam waktu yang lama. Sepertinya ada kesalahpahaman,” ungkap Sarri seperti dilaporkan Football Italia.
“Acerbi mendapatkan larangan tampil dua laga karena perilaku mengintimidasi tanpa mengangkat jari. Jadi, saya tidak terlalu terkejut dengan kartu merah,” sambung mantan pelatih Juventus itu.