DBasia.news – Juventus menunjukkan kekuatan mereka kala menaklukkan AC Milan dengan skor 1-0 di Piala Super Italia yang berlangsung di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Kamis (17/1) dini hari WIB.
Tanpa Mario Mandzukic yang masih cedera, Cristiano Ronaldo dijadikan ujung tombak Juventus oleh Massimiliano Allegri dalam formasi 4-3-3 dan disokong oleh Paulo Dybala serta Douglas Costa di lini depan.
Milan juga turun dengan formasi yang sama. Gennaro Gattuso, pelatih Milan, menempatkan Gonzalo Higuain di bangku cadangan dan menunjuk Patrick Cutrone sebagai penyerang tengah, yang diapit oleh Samu Castillejo dan Hakan Calhanoglu.
Milan melakukan start yang bagus dan mencoba bermain cepat. Juventus sempat kerepotan dengannya sebelum keluar dari tekanan, perlahan mengontrol lini tengah dengan mengandalkan pengatur serangan, Miralen Pjanic, untuk mengatur tempo.
Laga berjalan cukup terbuka. Juve menciptakan peluang dari Douglas Costa, Pjanic, Joao Cancelo, dan Ronaldo dengan penguasaan bola itu. Sedangkan Milan mengancam dari serangan balik ketika berhasil merebut bola dari penguasaan pemain Juventus.
Performa Milan benar-benar mewakili karakter Gattuso: berapi-api, bersemangat, dan punya determinasi tinggi. Mereka juga punya peluang dari sepakan Calhanoglu yang ditepis oleh Wojciech Szczesny, kiper Juventus.
Milan setidaknya mampu mengimbangi permainan Juve dari segi semangat bermain di paruh pertama. Babak pertama, plus tambahan waktu dua menit, berakhir tanpa gol di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi.
Ronaldo memperlihatkan kelasnya sebagai pemain besar yang bersinar di pertandingan besar. Pada menit 61, Ronaldo onside ketika menyambut umpan akurat Pjanic dan menanduknya ke gawang Milan tanpa mampu diantisipasi Gianluigi Donnarumma. 1-0 Juve unggul.
Milan coba membalasnya. Namun, nahas bagi mereka, kondisi semakin sulit bagi Milan untuk melakukannya karena di menit 73 Kessie menerima kartu kuning kedua. Kessie melakukan pelanggaran kepada Emre Can.
Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan baik oleh Juventus. Masuknya Fabio Borini, Higuain, dan Andrea Conti, tidak memberikan efek apapun kepada Milan. Juve sukses mempertahankan keunggulan 1-0 hingga pertandingan berakhir.
Gol Ronaldo itu memecahkan rekor pribadi dan juga kolektif. Dari segi kolektif, Juve jadi tim dengan peraih Piala Super Italia terbanyak (delapan kali).
Sementara untuk personal, Ronaldo telah memenangi empat Piala Super di empat liga berbeda dengan Sporting Lisbon, Manchester United, Real Madrid, dan kini bersama Juventus.