DBasia.news – Legenda Arsenal, Ian Wright, menyebut aturan tersebut tidak adil bagi Conor Gallagher karena dia tak akan bisa bermain untuk Crystal Palace melawan klub induknya Chelsea di semifinal Piala FA.
The Eagels sukses mengamankan tempat di semifinal berkat kemenangan 4-0 atas Everton dan mereka akan bertemu dengan The Blues di Wembley bulan depan.
Conor Gallagher saat ini sedang dipinjamkan selama satu musim di Crystal Palace dan harus melewatkan dua laga melawan klub induknya di liga musim ini karena aturan Premier League. Dua pertandingan tersebut berakhir dengan kekalahan untuk The Eagles.
Sayangnya, Palace harus kehilangan pemain paling berpengaruhnya itu lagi ketika bersua dengan Chelsea di semifinal Piala FA. Aturan dari FA menyatakan, “Asosiasi tidak akan memberikan izin kepada pemain pinjaman atau pengalaman kerja untuk bermain melawan klub pemberi pinjaman.”
Ian Wright, yang menjuarai Piala FA dua kali bersama Arsenal, mengatakan bahwa aturan tersebut akan membuat Gallagher merasa “hancur”.
“Jika Anda membiarkan seorang pemain pergi dari awal musim, maka ya, dia adalah pemain Anda,” kata Wright dalam podcastnya, Wrighty’s House.
“Untuk Conor Gallagher yang pergi ke Palace dan membawa mereka ke level tersebut. Dia adalah salah satu alasan utama mereka bisa melakukan apa yang mereka lakukan sekarang.”
“Dia membantu membawa mereka ke semifinal di Wembley yang merupakan impian kita semua sebagai profesional dan dia tak akan bisa bermain karena klub induknya ada di sana. Ada sesuatu yang tidak adil tentang itu. Saya akan hancur jika saya berada di posisinya.”
Gallagher sendiri sudah mencatatkan delapan gol dan lima assistdalam 30 penampilannya untuk The Eagles musim ini. Performa tersebutlah yang kemudian membuat dia mendapat panggilan ke skuat terbaru Gareth Southgate.
