DBasia.news – Christian Pulisic telah tiba di Stamford Bridge, markas Chelsea, dan dikenalkan kepada publik pasca direkrut dari Borussia Dortmund.
The Blues membelinya dari Dortmund pada Januari 2019 sebesar 58 juta poundsterling. Pulisic mengakhiri empat tahun perjalanan dengan Dortmund (terhitung dari akademi). Kedatangannya disinyalir sebagai antisipasi kepergian Eden Hazard ke Real Madrid.
Kendati demikian, Pulisic sama sekali tidak mau membandingkan dirinya dengan penyerang sayap asal Belgia tersebut. Pulisic berharap bisa mencapai level bermain Hazard dengan caranya sendiri.
“Eden pemain yang fantastis, kita semua tahu itu. Jika saya bisa mendekatinya (level bermainnya), saya akan jauh lebih bahagia. Tapi, saya datang untuk jadi diri sendiri. Saya berharap banyak dari diri saya sendiri, bagi saya itu sudah cukup,” tutur Pulisic, dikutip dari Goal.
“Sudah jelas ada tekanan dari luar – itu juga saya prediksi terjadi. Saya ingin sukses, menjadi bagian tim ini dan memberikan dampak. Itu semua tujuan saya dan menjadi pemain terbaik sebisa mungkin,” sambungnya.
Pulisic juga mencoba mengharumkan Amerika Serikat dengan berusaha mengukir sejarah di Chelsea. Harapannya, Pulisic bisa sukses seperti para pendahulunya di Premier League seperti Clint Dempsey, Brian McBride, Brad Guzan, Tim Howard.
“Saya ingin coba membuktikan bahwa pemain-pemain Amerika Serikat dapat melakukannya. Saya hanya ingin mengukir sejarah dan mewakili negeri saya, jelas. Jadi, kami mendapatkan respek lebih,” imbuh Pulisic.
“Saya pikir pada awalnya mereka berpikir: ‘Siapa pemain Amerika ini yang coba mengambil tempat bermain saya?’. Anda ingin membuktikan kepada mereka bahwa Anda cukup bagus (bermain untuk Chelsea).”
Pulisic promosi dari akademi Dortmund pada 2016 dan menorehkan 19 gol serta memberi 26 assists dalam 127 penampilan bersama Dortmund. Sama seperti Hazard, Pulisic berposisi sebagai penyerang sayap.