DBasia.news – Sudah beberapa bulan berlalu sejak Piala Eropa 2020 berlangsung pada 2021 lalu, begitu banyak kenangan dari turnamen yang berakhir dengan kesuksesan Italia menjadi juara. Salah satu yang disorot dari turnamen itu adalah Christian Eriksen.
Kejadian mengerikan sekaligus mengkhawatirkan terjadi ketika Eriksen kolaps dan sempat pingsan pada laga grup antara Denmark melawan Finlandia. Pasca mendapatkan pertolongan dengan cepat dari rekan, kapten setim, hingga tim medis, Eriksen sadar dan nyawanya terselamatkan.
Semenjak kejadian tersebut Eriksen hanya berlatih ringan menjaga kebugaran tubuh, meski di jantungnya dipasang alat bantu. Eriksen tak ingin pensiun meski disarankan untuk gantung sepatu karena kondisinya tersebut.
Inter Milan mau tak mau memutus kontraknya karena aturan sepak bola di Italia tak memungkinkan pemain bermain dengan alat bantu di bagian tubuh. Eriksen (29 tahun) belum ingin pensiun dan bahkan menegaskan ingin tampil di Piala Dunia 2022.
Agennya, Martin Schoots, terus bergerak mencari klub baru untuk eks pemain Ajax Amsterdam dan Tottenham Hotspur itu. Akhirnya, Brentford bersedia menampung Eriksen dengan kontrak enam bulan.
“Resmi, dikonfirmasi. Christian Eriksen kembali, here we go! Brentford menyelesaikan transfer Eriksen dalam kontrak enam bulan dengan opsi perpanjang hingga Juni 2023. Dia ingin bermain bola lagi dan sekarang telah resmi. Kabar terbaik dari bursa transfer sejauh ini,” terang Fabrizio Romano.
Peran Thomas Frank
Melihat Eriksen bermain bola kembali menjadi kabar baik dan ia tampil di liga kompetitif dunia, Premier League yang tidak asing baginya. Thomas Frank, manajer Brentford asal Denmark berperan penting meyakinkan Eriksen datang ke klubnya.
“Saya menantikan untuk bekerja dengan Christian lagi. Sudah lama sejak saya terakhir melatihnya, dan banyak yang telah terjadi sejak itu,” kata Frank yang sebelumnya bekerja dengan Eriksen di tim junior Denmark.
“Christian berusia 16 tahun saat itu dan telah menjadi salah satu pemain lini tengah terbaik yang tampil di Premier League. Dia juga telah memenangkan trofi di seluruh Eropa dan menjadi bintang tim nasional Denmark.”
“Kami telah mengambil kesempatan yang luar biasa untuk membawa pemain Kelas Dunia ke Brentford. Dia belum berlatih dengan tim selama tujuh bulan tetapi telah melakukan banyak pekerjaan sendiri.”
“Dia fit tetapi kami perlu membuatnya fit dan saya menantikan untuk melihatnya bekerja dengan para pemain dan staf untuk kembali ke level tertingginya.”
Dalam kondisi prima, Eriksen adalah gelandang serang top Eropa yang dapat mengatur ritme bermain. Itu diharapkan Frank dapat membantu Brentford selamat dari degradasi musim ini.
“Dalam kondisi terbaiknya, Christian memiliki kemampuan untuk mendikte permainan sepak bola. Dia dapat menemukan umpan yang tepat dan merupakan ancaman gol,” imbuh Frank.
“Dia juga dapat mengirim bola pada situasi bola mati yang sangat bagus, baik dari sepak pojok maupun tendangan bebas langsung. Dia adalah pemain yang dapat Anda temukan dengan bola, dan dia akan memberikan solusi untuk masalah di depannya.”
“Christian juga akan membawa pengalaman sepak bola tingkat atas ke klub. Saya berharap dia memberi dampak di ruang ganti dan di tempat latihan,” harap Frank.