DBasia.news – Ada-ada saja Antonio Cassano. Demi dapat gabung Inter Milan di masa lalu dia berbuat onar di AC Milan.
Antonio Cassano adalah pemain yang gemar gonta-ganti klub. Di antara klub yang pernah dibela, sang penyerang mencicipi perjalanan pada dua klub yang terkenal dengan rivalitas tinggi yakni AC Milan dan Inter Milan.
Cassano mulai membela AC Milan pada awal Januari 2011. Pada musim berikutnya, eks Real Madrid tersebut menyeberang ke Inter Milan. Pada saat itu banyak suporter Milan yang menganggap Cassano pengkhianat.
“Talenta yang saya miliki membantu untuk mendapatkan kesempatan baru. Pertama adalah AS Roma, kemudian Real Madrid, Sampdoria, dan AC Milan. Sayangnya, saya hanya menunjukkan 40 hingga 50 persen potensi yang dimiliki,” tegas Cassano pada wawancara di kanal Youtube Paolo Bonolis.
“Inter? Ya, itu adalah kesempatan berikutnya setelah Real Madrid dan Sampdoria. Inter adalah tim yang ada di hati saya, tim yang selalu saya dukung sejak kecil,” imbuhnya.
“Saya hanya memiliki 1 persen peluang bergabung dengan Inter. Kemudian, saya membuat kekacauan di AC Milan,” terangnya.
Pernyataan Cassano dibenarkan mantan direktur AC Milan, Ariedo Braida. Ia mengaku tidak mengetahui secara pasti alasan Cassano meminta hengkang. Ketika itu, sang pemain berkali-kali mengutarakan niatnya angkat kaki.
“Seperti yang saya ungkapkan tadi, Inter adalah tim yang selalu saya dukung dan ikuti. Saya berharap mereka bisa mendapatkan musim yang bagus tahun ini,” Kata Cassano.
Antonio Cassano sempat digadang-gadang akan menjadi satu di antara penyerang terbaik di dunia. Namun, sikapnya yang tak disiplin dan segudang kontroversi membuat karier Cassano meredup.