DBasia.news – Membersihkan ‘sampah’ yang ditinggalkan Josep Maria Bartomeu, mantan Presiden Barcelona, itulah yang saat ini dilakukan Presiden Barca saat ini Joan Laporta di bursa transfer musim panas 2021.
Di kala tim-tim lain sibuk merekrut pemain demi memperkuat skuad, Barca sudah melakukannya dengan merekrut Sergio Aguero, Memphis Depay, dan Eric Garcia (namun kehilangan Lionel Messi). Manajemen juga memberi pengertian kepada skuad tim.
Gerard Pique sebagai salah satu pemain senior Barca sudah setuju memotong gajinya agar klub bisa mendaftarkan Garcia dan Depay di LaLiga. Pique berharap kapten-kapten Barca lainnya seperti Sergi Roberto, Sergio Busquets, dan Jordi Alba juga melakukan hal yang sama demi kepentingan kolektif.
Hutang Barcelona memang menumpuk dan nominalnya tidak main-main, yaitu sebesar lebih dari satu juta miliar euro yang tercatat di awal tahun ini. Itu juga yang membuat Barca tak memperpanjang kontrak Messi, meski sang legenda bersedia gajinya dipotong.
“Gaji kami mewakili 103 persen dari total pendapatan klub. Itu 20-25 persen lebih banyak dari pesaing kami,” tutur Laporta baru ini di sesi konferensi pers.
“Hal pertama yang harus kami lakukan ketika kami tiba adalah meminta pinjaman sebesar 80 juta euro karena jika tidak, kami tidak dapat membayar gaji. Rezim sebelumnya penuh dengan kebohongan.”
“Idenya adalah untuk merestrukturisasi semuanya, dengan seluruh skuad. Pada 19-20 mereka sudah mengalami pengurangan karena Covid-19. Sekarang mereka telah diminta untuk upaya kedua dan reaksi pertama adalah kejutan.”
Cuci Gudang Skuad
Menjual pemain juga menjadi target Barcelona untuk mengurangi jumlah hutang mereka. Sejauh ini mereka sudah menjual Junior Firpo, Jean Clair Todibo, dan Carles Alena, sementara melepas pemain dari Juan Miranda, Matheus Fernandes, Monchu, hingga Messi.
Tapi itu belum berakhir. Menurut berita yang dimuat Goal Barca menargetkan 200 juta euro dengan menjual Philippe Coutinho, Samuel Umtiti, dan Miralem Pjanic. Barca masih berusaha menjual mereka.
Tidak akan mudah melakukannya sebab ada beberapa unsur yang harus dipertimbangkan, misalnya: penawaran dari klub-klub yang tertarik kepada mereka hingga minat sang pemain untuk bermain di klub tertentu.
Barcelona masih berupaya menjual mereka sampai deadline bursa transfer musim panas 2021 yang ditutup pada 31 Agustus 2021.