DBasia.news – Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger menilai permainan Barcelona saat ditahan imbang oleh Slavia Praha seperti tim yang sedang mengalami situasi krisis. Ia juga menganggap Barcelona terlalu bergantung pada penampilan Lionel Messi.
Kritik ini dilontarkan Wenger setelah melihat performa Blaugrana saat ditahan imbang 0-0 oleh Slavia Praha di Camp Nou dalam partai Liga Champions, Rabu (6/11) dini hari WIB. Akhir pekan lalu, Barca juga dibekap Levante 3-1.
Kedua hasil itu tidak mengubah posisi Barcelona di puncak klasemen La Liga Spanyol maupun di fase grup Liga Champions. Namun, Wenger mengaku tidak terkesan dengan performa mereka.
“Mereka berada di urutan teratas klasemen di La Liga dan di grup Liga Champions, tapi mereka bermain seperti sebuah tim yang sedang krisis,” kata manajer legendaris Arsenal itu kepada beIN Sports.
“Laga ini (Barcelona melawan Slavia) berjalan terlalu lamban. Tidak ada dinamisme pergerakan dalam jarak 30 meter. Mereka bermain mengandalkan individu. Setiap kali kehilangan bola, mereka seperti akan kebobolan karena tidak bisa menandingi kecepatan serangan balik lawan.”
“Tim ini kehilangan dinamisme, energi, dan kepercayaan diri. Mereka seperti hanya bermain, lalu menunggu Messi melakukan momen ajaib. Mereka seharusnya membangun dasar permainan lebih dulu, membangun kerja sama fantastis yang membuat bola sulit direbut lawan. Setelah itu, barulah Messi datang untuk menuntaskannya.”
Pelatih Ernesto Valverde saat ini tengah tertekan lantaran dikambinghitamkan atas buruknya performa Barcelona akhir-akhir ini. Namun, Wenger ogah menyalahkan Valverde.
“Pelatih selalu disalahkan, tapi belum tentu dia yang bertanggung jawab atas semua ini. Ini menimbulkan sejumlah pernyataan, seperti siapa yang membuat keputusan final soal transfer, apakah pemain yang dibeli memang dibutuhkan tim?” imbuhnya.
