DBasia.news – Barcelona kemungkinan besar akan melepaskan dua pemain sekaligus yakni Pierre-Emerick Aubameyang yang saat ini sedang didekatkan oleh Chelsea. Selain itu ada nama Memphis Depay yang menunjukkan sinyal positif ke Juventus.
Tidak seperti Aubameyang, Barcelona telah cukup lama meminta kepergian Depay. Sang pemain tidak masuk dalam rencananya manajer Xavi Hernandez di musim ini.
Juventus jadi salah satu tim yang paling berminat menampung pemain berusia 28 tahun itu. Bianconeri bergerak cepat untuk mengamankan Depay.
Akan tetapi, kelanjutan negosiasi itu berlangsung cukup lambat. Juventus dan Depay baru mencapai kesepakatan personal beberapa hari sebelumnya, kemudian Barcelona dan Juventus akan segera mencapai kesepakatan.
Letter of freedom atau surat pembebasan menjadi jalan keluar yang ditempuh kedua tim untuk menuntaskan transfer Depay.
Surat pembebasan itu bermaksud untuk menghentikan kontrak Depay di Barcelona. Saat ini, pemain timnas Belanda itu masih punya kontrak sampai akhir musim 2023.
Walaupun akan menyepakati surat pembebasan, Mundo Deportivo melaporkan bahwa Juventus harus membayar sekitar 5 juta Euro kepada Barcelona.
Namun, ada masalah yang tertinggal sebelum Depay benar-benar meninggalkan Barcelona. Hal ini berkaitan dengan gaji.
Tuttosport menjelaskan bahwa Barcelona berutang gaji kepada Depay. Totalnya mencapai 2 juta Euro.
Depay menginginkan utang itu dibayarkan dulu sebelum menandatangani surat pembebasan.
Xavi telah meminta kepada Barcelona agar hanya melepas salah satu antara Depay dan Aubameyang. Akan tetapi, ada potensi Barcelona terpaksa melepas dua pemain itu bersamaan.
Pembicaraan negosiasi antara Depay dan Juventus berlangsung dengan cepat. Finalisasi pun harusnya dilakukan sebelum bursa transfer ditutup.
Begitu pula dengan Aubameyang yang sudah mencapai kesepakatan personal dengan Chelsea. Barcelona walaupun tidak memprioritaskan kepergian Aubameyang, diyakini akan tetap untung karena bisa mengosongkan anggaran gaji.
