DBasia.news – Bali United coba move on setelah tersingkir dari kualifikasi Liga Champions Asia (LCA) 2020. Serdadu Tridatu fokus di Piala AFC 2020.
Kekalahan atas Melbourne Victory begitu menyakitkan, setelah keberhasilan menyingkirkan Tampines Rovers. Bali United malah dihajar habis-habisan di AAMI Park, Selasa (21/1). Melbourne Victory menang 5-0.
Kekecewaan tentu saja dirasakan Bali United. Namun, hal itu tak boleh berlarut. Bali United sudah ditunggu lawan-lawan tangguh di Piala AFC. Bali United tergabung di Grup G bersama wakil Filipina, wakil Vietnam dan wakil Laos atau Kamboja.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra mengatakan, ajang ini tak kalah bergengsi dari LCA. Bila melihat lawan-lawan yang ada di grup G, Teco, sapaan akrabnya, menilai timnya harus berjuang keras untuk lolos.
“Kita harus fokus di AFC Cup. Kompetisi yang juga sangat bagus. Grup kita pasti tidak mudah. Ada Ceres Negros (Filipina), sering lolos dari grup dan pernah juara zona ASEAN. Lalu tim Vietnam juga pasti kuat,” terang Teco, Rabu (22/1).
Sebelum melangkah ke Piala AFC pada 11 Februari 2020, Teco memastikan timnya akan berbenah. Ada banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan.
Kekalahan dari Melbourne Victory dijadikan pelajaran penting Fadil Sausu dkk. Dalam laga itu, beberapa peluang tak bisa dikonversikan menjadi gol. Selain itu, penjagaan pada pemain lawan berjalan kurang bagus.
“Kita pasti akan tonton rekaman pertandingan lawan Melbourne di rumah buat punya evaluasi yang lebih bagus,” jelas Teco.