DBasia.news – Bali United punya usulan agar kualitas wasit yang memimpin Liga 1 2019 semakin berkualitas.
Bali United merasa dirugikan saat takluk 0-1 dari Barito Putera, Minggu (14/7). Ada dua keputusan perangkat wasit yang dianggap keliru.
Mulai gol Melvin Platje yang dianulir karena dinilai wasit offside. Serta gol Barito Putera yang diputuskan onside oleh wasit, walaupun dalam tayang ulang terlihat offside.
Chief Executive Officer (CEO) Bali United, Yabes Tanuri, mengatakan kesalahan seperti ini harus dieliminir oleh pengadil lapangan. Untuk itu, tim Serdadu Tridatu mengusulkan agar kualitas wasit lebih ditingkatkan lagi.
“Mungkin pelatihan perlu ditambah lagi. Lalu pengecekan terhadap kondisi wasit dilakukan secara berkala, bukan hanya sekali saat awal saja. Ini perlu dilakukan untuk meminimalisir kesalahan,” ucap Yabes Tanuri.
Soal kejadian di markas Barito Putera, Bali United juga sudah menjalin komunikasi dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) maupun PSSI. Protes dilakukan agar kejadian krusial ini menjadi perhatian lebih bagi operator maupun federasi.
“Kalau ada yang tidak sesuai peraturan, pasti kita layangkan surat protes. Saya kira ini lazim dilakukan oleh semua klub, bukan Bali United saja,” tutur Yabes Tanuri.