DBasia.news – AS Roma kembali membuat heboh di laga pramusim. Kali ini tim asuhan Jose Mourinho itu harus mengakhiri laga dengan delapan pemain saat berjumpa Real Betis.
Dalam laga di Estadio Benito Villamarin, Minggu (8/8) dini hari WIB, Roma harus takluk dengan skor 2-5. Namun perilaku skuat Il Giallorossi bersama Mourinho lebih menjadi sorotan.
Laga awalnya berlangsung sengit dan menarik. Betis mampu menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1.
Dua gol Betis dicetak oleh Rodri (4′) dam Nabil Fekir (30′). Sementara satu gol balasan Roma disumbangkan bomber anyar asal Uzbekistan, Eldor Shomurodov.
Roma kemudian mampu menyamakan kedudukan pada awal babak kedua melalui aksi Gianluca Mancini. Pertandingan pun menjadi semakin seru.
Namun insiden gol kontroversial Betis yang dicetak Alex Moreno pada menit ke-58 mengubah alur pertandingan. Para pemain Roma melakukan protes keras karena menganggap ada pelanggaran handball.
Moreno berniat melakukan sundulan terbang saat menerima bola rebound yang membentur mistar di mulut gawang. Namun ia bola gagal disundul dengan sempurna dan justru mengenai perutnya.
Moreno kemudian memaksa mendorong bola dan terlihat mengenai tangan. Wasit yang tak melihat momen tersebut tetap mengesahkannya sebagai gol.
Protes keras yang dilakukan pemain Roma berbuntut panjang. Lorenzo Pellegrini menerima kartu kuning kedua sehingga diusir keluar lapangan.
Hukuman tersebut membuat Mourinho ikut masuk ke lapangan. Namun juru taktik berkebangsaan Portugal itu juga langsung diganjar kartu merah.
Setelah laga dilanjutkan, emosi pemain Roma tampak sudah meningkat. Mancini dan Rick Karsdorp akhirnya menyusul Pellegrini untuk masuk ke ruang ganti lebih cepat karena menerima kartu kuning kedua juga.
Dengan hanya delapan pemain, Roma tak kuasa mengimbangi permainan Betis. Dua gol tambahan mampu dibukukan tuan rumah lewat aksi Cristian Tello (80′) dan Rober (83′).
Bukan Kali Pertama
Ini bukan kali pertama para pemain Roma berulah di pramusim. Keributan yang lebih besar bahkan terjadi saat bersua FC Porto pada akhir bulan lalu.
Saat itu Henrikh Mkhitaryan dan Pepe nyaris baku pukul di lapangan. Keduanya emosi usai berbenturan dengan cukup keras.
Insiden tersebut membuat pemain lain dan ofisial di bangku cadangan ikut masuk ke lapangan. Namun tidak ada kartu merah yang keluar dari saku wasit.
Ini tentu preseden buruk untuk Mourinho. Ia harus bisa membenahi emosi para pemainnya sebelum bertempur di Serie A.
