DBasia.news – Kasus indisipliner yang dilakukan Pierre-Emerick Aubameyang tampaknya cukup serius. Akibat masalah ini, Arsenal sampai mencopot jabatan kapten dari pemain berkebangsaan Gabon tersebut.
Kasus indisipliner yang menjerat Aubameyang awalnya diungkapkan oleh manajer Arsenal, Mikel Arteta. Masalah ini membuat sang pemain tak diikutsertakan pada laga kontra Southampton, akhir pekan kemarin.
Arteta memang tak secara jelas mengungkapkan pelanggaran disiplin yang dilakukan Aubameyang. Namun mantan pemain Borussia Dortmund itu diduga bolos latihan sehari sebelum pertandingan.
Yang jelas, pelanggaran yang dilakukan Aubameyang sulit dimaafkan. Mencabut ban kapten dari lengannya seolah tak mungkin terhindari.
“Menyusul pelanggaran disiplin terbarunya pekan lalu, Pierre-Emerick Aubameyang tidak akan lagi menjadi kapten klub kami. Kami berharap semua pemain kami, terutama kapten kami, bekerja sesuai aturan dan standar yang telah kami tetapkan dan sepakati,” bunyi pernyataan resmi Arsenal.
Pencopotan ban kapten bukan satu-satunya hukuman yang diterima Aubameyang. Ia juga dipastikan melewatkan laga kontra West Ham United pada Kamis (16/12) dini hari WIB.
“Dia tidak akan dipertimbangkan untuk dipilih dalam pertandingan melawan West Ham United. Kami sepenuhnya fokus pada pertandingan besok.” sambung pernyataan Arsenal.
Hal ini membuat masa depan Aubameyang di Arsenal menjadi gelap. Bukan tidak mungkin penyerang berusia 32 tahun tersebut masuk daftar jual pada bursa transfer musim dingin mendatang.
