DBasia.news – Andrea Pirlo baru sekitar tiga bulan mengawali karier sebagai manajer Juventus. Namun ia sudah mendapat sebuah penghargaan yang bernama Tapiro d’Oro atau Tapir Emas.
Sayang penghargaan ini bukanlah gelar yang layak dibanggakan. Sebaliknya, penerimanya biasa juga dianggap sebagai pecundang.
Tapiro d’Oro adalah penghargaan yang diberikan salah satu program televisi Italia bernama Striscia La Notizia sejak 1996. Ini merupakan salah satu bentuk sindiran kepada tokoh yang prestasinya tengah menurun atau membuat kesalahan fatal.
Penerima trofi ini tidak hanya ditujukan kepada pelaku sepak bola Negeri Pizza. Tokoh-tokoh dari selebritas, politikus hingga olahragawan lain juga pernah mendapatkannya.
Terpilihnya Pirlo untuk menerima Tpiro d’Oro tahun ini tentu berkaitan dengan performa buruk Juventus pada awal musim 2020-2021. Langkah Bianconeri memang masih terseok-seok.
Pirlo menerima trofi ini dengan ikhlas. Ia yakin mampu menjawab sindiran ini dengan membawa Juventus kembali ke jalur yang seharusnya.
“Kami berlari ke depan, jadi saya tidak takut untuk tidak memakan panettone. Saya percaya diri,” kata Pirlo kepada Striscia La Notizia.
Sebagai informasi, panettone merupakan makanan khas Italia yang biasa disajikan saat natal. Itu artinya, Pirlo tak takut dipecat sebelum salah satu hari besar umat Kristiani datang.
Selain Pirlo, sejumlah pelaku sepak bola juga pernah menerima trofi Tapiro d’Oro. Beberapa di antaranya yaitu Gonzalo Higuain, Fabio Capello, Francesco Totti, Christian Vieri, hingga Ronaldo Luis Nazario de Lima.