DBasia.news – Alexis Saelemaekers dinilai mulai menjadi ancaman bagi tim Serie A. Hal tersebut terjadi usai Alexis tampil apik bersama AC Milan.
Saelemaekers merapat ke Milan pada Januari lalu dengan status pinjaman dari Anderlecht. Di awal kedatangannyanya pemain 21 tahun ini tak banyak menit bermain.
Namun, Milan tetap mempermanenkannya dengan nilai transfer sebesar 3,5 juta euro pada awal Juli lalu. Saelemaekers mulai mendapat kepercayaan dari pelatih Milan, Stefano Pioli, sejak Serie A digulirkan kembali pasca pandemi Covid-19.
Cederanya Samu Castellijo kemudian menjadi berkah bagi Saelemaekers. Ia menjadi pilihan utama Milan di sektor kanan pada tiga laga terakhir di Serie A.
Kepercayaan ini dibalas dengan cukup apik oleh Saelemaekers. Pria asal Belgia ini mengemas satu assist saat Milan tertahan 2-2 olah SPAL.
Di laga berikutnya, Saelemaekers tak canggung menghadapi laga besar. Ia membawa Milan menang 2-0 atas Lazio dan 4-2 atas Juventus.
Pergerakan Saelemaekers di sisi kanan mampu dengan baik mendukung serangan Milan. Saelemaekers yang punya kecepatan tak takut untuk berduel dengan pemain lawan.
Dikutip dari Opta, Saelemaekers memenangi tiga kali duel, melakukan dua kali tekel dan satu tendangan ke arah gawang saat menghadapi Juventus.
Saelemaekers mengungkapkan bahwa keberhasilannya menembus tim inti Milan adalah buah dari kerja kerasnya sejak pertama kali datang di San Siro. Meskipun, masa adaptasinya terbilang berat karena masalah bahasa.
“Sejak saya datang, saya telah bekerja keras. Saya mencoba bekerja dengan mental yang benar untuk masuk ke skuad. Saya mencoba mendapatkan kesempatan untuk bermain,” ujar Saelemaekers dikutip dari Football Italia.
“Pelatih memberi saya kesempatan dan saya berusaha melakukan yang terbaik. Saya melakukan yang terbaik dan berharap terus bisa melakukannya.”
“Untuk saat ini, saya hanya belajar beberapa kata. Kanan, kiri, dan ruang antar lini. Kata-kata seperti ini. Saya akan berusaha lebih baik lagi dan berharap mampu belajar dengan cepat,” jelasnya.
