Alexander Tedja Makin Kuat sebagai Investor Baru Sriwijaya FC

Alexander Tedja

DBasia.newsSiapa sosok yang bakal menjadi investor Laskar Wong Kito akhirnya mulai terkuak. Sebelumnya, beberapa nama sempat beredar adalah Erich Tohir dan Yusuf Mansyur. Akan tetapi, kedua nama ini memang sejak awal tidak sesuai dengan kata kunci yang diberikan Komisaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Muddai Madang.

Belakangan diketahui jika sang investor kakap Sriwijaya FC itu tengah berada di Palembang. Bahkan, sang investor sempat menyambangi Sekretariat Sriwijaya FC, Jumat (14/9/2018) pagi.

Muddai sebelumnya hanya mengatakan, jika pengusaha yang bakal menjadi investor Sriwijaya FC itu adalah pengusaha di Jawa. Dia sudah melakukan komunikasi dan sepakat ingin menjadi investor tim Laskar Wong Kito.

“Siapa dia nanti akan kita sampaikan Sabtu ini,” ucapnya.

Sumber lain yang di berhasil dihimpun menyebut, jika identitas sang investor hampir mirip dengan pemain sepak bola Indonesia. Meski ada berbagai usaha di Indonesia lama tinggal di luar negeri.

“Jadi, dia tinggal di luar negeri. Namanya, mirip-mirip dengan pemain sepak bola dan kepala daerah. Dia ingin menjadi investor SFC,” ucapnya.

Berangkat dari hal itu, saat coba ditelusuri, ditambah informasi lain, investor Sriwijaya FC yang dimaksud langsung mengarah pada Presiden Komisaris dari Pakuwon Group, Alexander Tedja. Tunjungan Plaza Surabaya adalah miliknya. Mal legendaris dan terbesar di Surabaya bahkan Asia Tenggara ini didirikan oleh Alexander Tedja pada tahun 1986.

Selain bos properti dan mal di Surabaya, Alexander membangun Menara Mandiri pada tahun 1991, Pakuwon City pada tahun 1994, serta Sheraton Surabaya Hotel dan Tower pada tahun 1996. Bahkan, Tunjungan Plaza 1-4 berhasil menjadi superblock perbelanjaan pertama di Indonesia. Pada eranya, Tunjungan Plaza sempat menjadi pusat perbelanjaan terbesar di Asia Tenggara.