Alasan Persija Jakarta Belum Terlalu Aktif di Bursa Transfer Pemain

Persija Jakarta

DBasia.news – Persija Jakarta, juara Liga 1 2018, baru mendatangkan dua pemain di bursa transfer, yakni Ryuji Utomo dan Bruno Matos. Kendati telah mendatangkan dua pemain baru, bursa transfer Persija belum dikatakan berjalan dengan baik dan cepat.

Jika dibandingkan dengan Madura United, Persija tidak ada apa-apanya. Tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab begitu serius menatap musim depan. Sedikitnya, tiga pemain kelas satu telah merapat, Muhammad Ridho Djazulie, Jaimerson Xavier, dan Andik Vermansah.

Lalu, bagaimana dengan Persija? Selain dua pemain yang telah bergabung, Macan Kemayoran menyeleksi tujuh pemain, yang kini tersisa empat personil. Kebanyakan dari mereka ialah berstatus pemain Liga 2.

Ketujuh pemain itu ialah Kevin Scheunemann, Sahrul Kurniawan, Ahmad Hari, Akbar Zakaria, Indra Setiawan, Ikhsan Kurniawan, dan Achmad Nurifasa. Tiga nama pertama yang disebutkan telah didepak sejak Kamis (10/1).

Asisten pelatih Persija, Mustaqim, mencoba menganalisa lambatnya pergerakan timnya di bursa transfer. Eks pembesut PS TIRA itu memperkirakan karena manajemen menunggu kedatangan pelatih kepala, Ivan Kolev.

“Bisa jadi pergerakan lambat di bursa transfer (karena) menunggu pelatih kepala, harus koordinasi dengan head coach. Harus menyesuaikan,” ujar Mustaqim.

Kabarnya, Kolev bakal tiba di ibu kota paling lambat pada 12 Januari 2019. Namun, Mustaqim tidak mengetahui kebenaran tersebut.

“Kolev saya tidak tahu, manajemen yang tahu,” terangnya.