DBasia.news – Segala sesuatu dapat terjadi di waktu yang tersisa di bursa transfer musim panas ini. Salah satu hal yang paling dihindari di satu klub adalah kepergian mendadak pemain andalan dan tidak menemukan penggantinya.
Hal itulah yang mungkin ingin dihindari oleh AC Milan. Saat ini mereka terancam kehilangan kapten sekaligus bek tangguh, Leonardo Bonucci. Kabarnya, Bonucci ingin hengkang dan kembali bermain dengan Juventus.
Akan tetapi, sebagian besar fans Bianconeri menolak kedatangannya kembali di Turin, hingga dia dihubungkan dengan klub lainnya seperti Manchester United dan Paris Saint-Germain (PSG).
Bahkan pelatihnya di Milan, Gennaro Gattuso, pasrah dengan nasib masa depan Bonucci di klub. Milan tentunya tidak tinggal diam di tengah ketidakjelasan tersebut. Mereka menyiapkan rencana alternatif untuk menggantikan Bonucci.
Satu nama yang masuk daftar incaran mereka sebagai pengganti Bonucci adalah kapten timnas Denmark, Simon Kjaer. Agen Kjaer, Mikkel Beck, mengonfirmasinya adanya ketertarikan kepada kliennya itu. Namun, ketertarikan Milan kepada Kjaer muncul musim lalu, bukan musim ini.
“Saya telah melihat rumor-rumor, tapi saya belum berbicara langsung kepada AC Milan dalam beberapa hari terakhir. Apa yang bisa saya katakan adalah AC Milan memperlihatkan ketertarikan kepada Simon di musim panas lalu, tapi, pada akhirnya dia memilih pergi ke Sevilla,” tutur Beck kepada Goal.
“Saya tidak terkejut dengan rumor-rumor. Ketika seorang pemain tampil di level tinggi di Piala Dunia, seperti halnya yang dilakukan Simon sebagai kapten Denmark, maka sudah jelas akan ada spekulasi media – dan klub-klib besar mungkin juga akan fokus dengannya,” sambungnya.
Penampilan Kjaer memang terbilang baik di Piala Dunia 2018. Dia memimpin Denmark ke-16 besar, sebelum kalah melalui drama adu penalti kontra Kroasia. Sejauh ini, Beck mengungkapkan bahwasanya Kjaer betah bermain untuk Sevilla.
“Simon bahagia bermain untuk Sevilla di liga sehebat La Liga dan klub juga punya ambisi besar. Simon menyukainya, dan dia baru kembali setelah Piala Dunia serta memulai pramusim, menyiapkan segalanya agar siap memulai musim dengan hebat,” tambah Beck.
Jika dianalisa secara garis besar, Kjaer memang ideal untuk menggantikan Bonucci. Sama-sama berpengalaman dan punya kualitas mumpuni. Namun, Bonucci memiliki keunggulan dari segi kesuksesan yang telah diraihnya bersama Juventus.