DBasia.news – Penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo, baru saja menyebut dirinya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah sepak bola. Namun, ada beberapa keraguan soal catatan tersebut.
Cristiano Ronaldo mencetak satu gol ketika Juventus mengalahkan Napoli 2-0 pada final Piala Super Spanyol. Ronaldo membuka kemenangan Juve pada menit ke-64.
Tambahan satu gol membuat sang megabintang mencetak 760 gol pada level tim dan tim nasional. Perinciannya adalah 75 gol di Juventus, lima gol di Sporting CP, 118 gol di Manchester United, 450 gol di Real Madrid, dan 102 gol di Portugal.
Hal tersebut membuat Ronaldo melampaui catatan pemegang rekor sebelumnya, Josef Bican, yang mengemas 759 gol. Adapun, peringkat ketiga diduduki Pele dengan 757 gol.
Namun, perdebatan muncul bila statistik yang digunakan berasal dari Rec Sport Soccer Statistic Foundation (RSSSF). Menurut RSSSF, jumlah gol Bican adalah 805 gol.
Tambahan gol Bican dihitung dari membela tim cadangan Rapid Vienna. Sementara itu, beberapa lainnya tercipta pada laga internasional tidak resmi.
RSSSF juga menempatkan dua pemain asal Brasil, Romario dan Pele, pada posisi lebih tinggi dari Ronaldo. Romario mengemas 772 gol dan Pele membukukan 767 gol.
Air menjadi lebih keruh karena kedua legenda Brasil itu mengklaim telah mencetak lebih dari 1.000 gol. Pada 2007, Romario mengklaim mengemas gol ke-1000 dengan catatan gol pada pertandingan persahabatan dan pertandingan akademi dihitung.
Sementara itu, Pele juga tidak mau kalah. Ketika rekornya dianggap telah dilewati Lionel Messi untuk urusan menjadi pencetak gol terbanyak dalam satu klub, Pele memberikan perlawanan.
Santos sebagai klub yang diperkuat Pele hampir dua dekade menyebut sang legenda mencetak 1.091 gol. Bahkan, pada awal bulan ini, Pele mengaku mencetak 1.283 gol sepanjang karier. Namun, sekali lagi, gol pada laga persahabatan dan pertandingan tak resmi juga dihitung.
Satu yang menarik adalah melihat apakah Lionel Messi bisa melampaui catatan Ronaldo. Saat ini, Messi mengemas 719 gol atau tertinggal 41 gol dari sang rival. Namun, usia La Pulga lebih muda dua tahun.
