DBasia.news – Ada banyak klub di Eropa yang terkenal memiliki kemampuan dalam mencetak pemain bintang. Namun, satu di antara yang sering diabaikan adalah Le Havre – klub yang baru mengoleksi satu gelar yakni Piala Liga Prancis.
Klub asal Prancis itu sekarang bermain di Ligue 2. Namun, kondisi tersebut tidak menghapus fakta jika Le Havre memiliki rekam jejak apik dalam mengorbitkan pemain.
Satu di antara yang paling terkenal adalah Paul Pogba. Meski baru berusia 27 tahun, namun Pogba sudah memiliki sederet prestasi.
Paul Pogba bergabung dengan Le H.A.C pada 2007. Meskipun hanya satu musim di sana, namun itu menjadi tempat “menjual diri” yang bagus bagi Pogba.
Paul Pogba akhirnya menuju Manchester United pada awal 2009. Kini, eks Juventus tersebut menjadi satu di antara gelandang terbaik di Eropa.
Selian Pogba, Le Havre masih memiliki beberapa pemain akademi yang punya masa depan cerah. Berikut empat di antaranya:
Lassana Diarra
Dengan postur tubuh yang tidak ideal, Lassana Diarra kesulitan mendapatkan kesempatan pada awal kariernya. Namun, Le Havre memberikan kepercayaan kepada sang pemain pada musim 2003-2004.
Dengan penampilan reguler dan posisi yang tepat, Diarra mengalami perkembangan karier yang pesat. Ia kemudian menuju Chelsea di bawah era Jose Mourinho.
Diarra butuh beberapa saat untuk membuktikan diri di panggung yang lebih besar. Ia hengkang ke Real Madrid setelah tampil apik di Marseille.
Pada akhirnya, Diarra menghabiskan masa senja di Paris Saint-Germain. Ia kemudian gantung sepatu pada 2019.
Dimitri Payet
Reputasi Dimitri Payet meroket setelah menjalani debut yang cemerlang di Premier League bersama West Ham United. Sinarnya semakin menyala usai gemilang bersama tim nasional Prancis di Piala Eropa 2016.
Jauh sebelum itu, Dimitri Payet hengkang dari pulau Reunion menuju Le Havre pada 1997. Setelah tampil menjanjikan, ia mulai dilirik FC Nantes.
Saat ini, Payet kembali ke Prancis dengan bergabung ke Marseille. Pemain 32 tahun itu mengemas 12 gol plus enam assist dalam 27 pertandingan.
Riyad Mahrez
Sejatinya, catatan Riyad Mahrez bersama akademi Le Havre tak terlalu berkilau. Namun, Le Havre adalah jalan menuju Leicester City yang mengorbitkan namanya.
Riyad Mahrez terpilih sebagai pemain terbaik Premier League setelah membawa The Foxes meraih titel pada 2016. Kini, pesepak bola asal Aljazair itu melakukan langkah besar dengan bergabung bersama Manchester City. Sejauh ini, Mahrez telah mengemas 21 gol.
Benjamin Mendy
Benjamin Mendy adalah pemain lainnya yang pernah menjalani karier di Le Havre dan Marseille. Mendy membuat banyak penampilan apik sebelum ke Pantai Selatan Prancis.
Benjami Mendy masih berusia 25 tahun, namun telah membuat lebih dari 100 penampilan liga untuk Marseille. Penampilan tersebut memberikan andil kepada keputusan AS Monaco mengeluarkan dana 10 juta pounds untuk menggaetnya pada 2016.
Jumlah itu meningkat pesat karena Manchester City menggelontorkan 52 juta pounds untuk mendapatkan servis Mendy pada 2017.
Kini, Mendy telah meraih kesuksesan dengan memenangi Premier League dan Piala Dunia 2018 bersama Les Bleus.
